Pemkab Barut Berkomitmen Penuh Turunkan Angka Prevalensi Stunting

Muara Teweh – Pj. Bupati Barito Utara, Muhlis, secara resmi membuka rapat Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) tingkat kabupaten tahun 2024 di ruang rapat C kantor setda, Muara Teweh. Dalam sambutannya, Pj. Bupati menekankan pentingnya sinergi lintas sektor untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Barito Utara.

“Stunting merupakan salah satu isu prioritas nasional dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. Kabupaten Barito Utara telah menindaklanjuti Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 dengan membentuk TPPS di tingkat kabupaten, kecamatan, dan desa,” ujar Muhlis.

Dikatakan Muhlis bahwa saat ini pemerintah Barito Utara telah mengalokasikan bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada 111 anak yang terindikasi stunting sebagai langkah konkret mempercepat penurunan stunting.

Upaya ini sejalan dengan program strategis nasional, yaitu penyediaan makanan bergizi gratis bagi anak sekolah untuk meningkatkan gizi anak dan mengurangi prevalensi stunting.

“Menurut data terbaru, angka stunting di Kabupaten Barito Utara telah menurun dari 28,3% pada tahun 2021 menjadi 15,3% di tahun 2023. Pelaksanaan program ini membutuhkan kerjasama yang konvergen dari berbagai pihak, termasuk perangkat daerah, pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan insan media,” tegasnya.

Dalam laporan Kepala Dinas Dalduk KB PPPA, Silas Patiung menyampaikan kegiatan rembuk Stunting dilaksanakan atas dasar Peraturan Presiden no 72 tahun 2021 yang mengatur tentang percepatan penurunan stunting.

“Pemerintah barito utara melalui Disdalduk KB PPPA serta leading sektor terkait selalu berkomitmen menurunkan angka stunting dengan berbagai upaya salah satunya melalui pemberian PMT yang pada saat ini telah kita laksanakan. Peran aktif seluruh instansi terkait lainnya sangat berpengaruh terhadap turunnya angka stunting, sehingga yang semula angka stunting kita 28,3% di tahun 2021 menjadi 15,3% ditahun 2023, semoga ditahun 2024 ini bisa turun dibawah 14%”, ucap Silas

Acara ditutup dengan penyerahan Program Makan Tambahan (PMT) oleh Pj. Bupati Barito utara di dampingi Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Barito Utara, drg. Dwi Agus Setijowati secara simbolis dan dilanjutkan dengan rembuk stunting. (Red)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *